Dasar Bahasa Pemograman C++
Pengantar :
Tulisan ini diperuntukan untuk melengkapi salah satu
tugas matakuliah “Praktikum Pengantar Tekhnologi Informasi” Prodi S1 Teknik
Informatika FKOM Universitas Kuningan Semester ke-1. Harapan penulis semoga
dapat menambah kredit point bagi penulis dan tulisan ini dapat bermanfaat
bagi pihak yang berkepentingan. Tulisan ini penulis ambil dari beberapa
sumber yang penulis cantumkan di akhir pembahasan. Penulis juga tak lupa
ucapakan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis untuk
menyelesaikan tugas ini.
|
C++ merupakan bahasa yang biasa dipakai untuk keperluan pemograman
sistem, antara lain untuk membuat : Assembler, Interpreter, Program Paket,
Sistem Operasi, Editor, Kompiler, Program bantu (Utility). Dalam beberapa
literatur, C digolongkan sebagai bahasa aras menengah (Medium Level Language) Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang
amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata
kunci (keywords); keyword ini cukup untuk difungsikan sebagai input dan output.
Walaupu hampir dari semua fungsi dalam file library tampaknya biasa diakses
oleh header filenya.
Secara umum,
tahapan utama pembuatan program C++ meliputi kegiatan berikut :
- Menulis program
- Mengkompilasi program
- Menguji program
- Menyimpan program
Dasar
Pemograman C++
1.
Identifier
Merupakan
nama yang biasa digunakan untuk variabel, konstanta, fungsi atau objek lain
yang didefinisikan oleh pemrogram. Adapun aturan penulisan identifier sebagai
berikut :
- Diawali huruf A-Z, a-z atau garis bawah(_)
- Tidak boleh diawali dengan angka
- Tidak boleh menggunakan operator ( - , + , * , / )
- Tidak boleh menggunakan spasi
- Tidak boleh menggunakan kata-kata yang sudah ada dalam istilah bahasa C++
- Penggunaan huruf kecil dan huruf kapital
Kata Kunci
Perlu diperhatikan kata kunci ini di pakai menggunakan
huruf kecil semua.
auto
|
double
|
int
|
struct
|
break
|
else
|
long
|
switch
|
case
|
enum
|
register
|
typedef
|
char
|
extern
|
return
|
union
|
const
|
float
|
short
|
unsigned
|
continue
|
for
|
signed
|
void
|
default
|
goto
|
sizeof
|
volatile
|
do
|
if
|
static
|
while
|
Tipe Data
Tipe
|
Ukuran (Byte)
|
Untuk
|
char
|
1
|
Nilai variabel berupa karakter
|
unsigned char
|
1
|
-
|
short int
|
2
|
Nilai variabel bilangan bulat /
desimal
|
unsigned short int
|
2
|
-
|
int
|
4
|
Nilai variabel bilangan bulat
|
float
|
4
|
Nilai variabel bilangan pecahan / real
|
double
|
4
|
-
|
Format Data
Yaitu penentu format yang akan mengatur penampilan dari
argumen yang terletak pada daftar argumen. Bentuk penentu format antara lain :
%c
|
Membaca sebuah karakter
|
%s
|
Membaca sebuah string
|
%i, %d
|
Membaca sebuah bilangan bulat
(integer, desimal)
|
%f, %e
|
Membaca sebuah bilangan pecahan (real,
float)
|
%o
|
Membaca sebuah bilangan octal
|
%x
|
Membaca sebuah bilangan heksadesimal
|
%u
|
Membaca sebuah bilangan tak bertanda
|
\n
|
Membuat garis baru pada tampilan
|
Variabel
Fungsi variabel dalam program untuk menyimpan suatu nilai
tertentu dimana nilai tersebut dapat diubah-ubah. Pendeklarasian variabel dapat
dilakukan dalam bentuk : Tipe_data -> Daftar_variabel
Contoh: int a, atau float a, atau char a
Berikut
hanya dasar pengenalan mengenai bahasa pemograman c++, semoga bermanfaat J tunggu posting
selanjutnya yah, jangan lupa share dan tinggalkan komentar.
0 komentar:
Posting Komentar